4. Listing Program [Kembali]
byte
pin[] = {2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9}; //Deklarasi pin yang digunakan pada 7-segment
dengan tipe data byte
void
setup() //Semua kode dalam fungsi ini hanya dieksekusi sekali
{
for (int i = 0; i < 9; i++) //Kondisi perulangan dari 0 hingga batas kecil
dari 9; Increase
{
pinMode(pin[i],
OUTPUT); //Deklarasi pin yang digunakan sebagai OUTPUT
}
}
void
loop() //Semua kode dalam fungsi ini di eksekusi berulang
{
digitalWrite(2, HIGH); //Pin 2 Seven segment hidup
digitalWrite(3, LOW); //Pin 3 Seven segment mati
digitalWrite(4, LOW); //Pin 3
Seven segment mati
digitalWrite(5, LOW); //Pin 3 Seven segment mati
digitalWrite(6, LOW); //Pin 3 Seven segment mati
digitalWrite(7, HIGH); //Pin 7
Seven segment hidup
digitalWrite(8, HIGH); //Pin 8 Seven segment hidup
digitalWrite(9, HIGH); //Pin 9 Seven segment hidup
}
5. Analisa [Kembali]
1 Analisa
Prinsip Kerja dari Percobaan Menampilkan 7 Segmen
Pada percobaan ini merangkai keluaran dari arduino ke 7
segmen yaitu pin 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8,9
dengan batas kecil dari 9 cara kerja dari seven segmen disesuaikan
dengan LED, setelah itu membuat program arduinonya. Pertama deklarasikan pin
yang digunakan pada 7 segmen dan pin yang digunakan sebagai output. Pada
program ini juga menggunakan void loop sebagai fungsi untuk mengeksekusi sekali
dan void loop untuk fungsi perulangan, ketika pin diberi HIGH maka seven segmen
akan hidup dan menampilkan output angka desimal mulai dari 0 sampai 9
tergantung pada perintah yang diberikan pada arduino dan akan mati ketika diberi
logika LOW.
-HTML
Tidak ada komentar:
Posting Komentar